Oleh: M. Sholahuddin
Jejakku masih basah
Tergenang rintik yang terbenam
Langkahku serasa tak menghiraukan
Menapak di sisa tanah yang baru
Namun, jejakku masih tertinggal
Kucoba menepis segalanya
Bayanganku semakin menjadi
mengikuti, menepi, dan kembali lagi
Telingaku masih nyaring
Memilah suara yang kucari
Terkadang lengah, dengan suara tanah atas takdirnya
Menjerit ingin takdirnya kembali
Kaki seolah sampai pada puncaknya
Sejenak tak sanggup berlari
Tertatih, tak tahu pilihan pasti
Kemana berlari, atau kembali lagi
Penulis adalah Kader Cakrabuana'19
Gambar: M. Sholahuddin
0 Komentar