|
Pmiigusdur.com- Lembaga Kajian dan Penerbitan (LKaP) berkolaborasi dengan biro Sosial dan Keagamaan (Soskem) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Abdurrahman Wahid Komisariat Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengadakan serangkaian acara yang bertajuk "Semarak Pitulasan & Refleksi Kebangsaan" di Kampus 2 UIN Walisongo, Semarang. (17/8/2024).
Acara ini dimulai dengan Sayembara Cipta Karya Puisi yang dilaksanakan dari tanggal 14 Agustus hingga hari terakhir pengumpulan karya yaitu Pada puncak acara tanggal 17 Agustus 2024, rangkaian kegiatan dimulai dengan Apel Kebangsaan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke-79, yang diadakan pada pukul 10.00 WIB. Seusai apel, dilanjutkan dengan berbagai lomba yang melibatkan pengurus PMII Rayon Abdurrahman Wahid, termasuk Lomba Estafet Karet yang bertujuan memperkuat solidaritas, dan Lomba Futsal Daster yang berlangsung dari pukul 10.00 hingga 13.30 WIB.
Menurut Heromando atau yang akrab disapa Ero salah satu Pengurus Rayon. Kita sebagai mahasiswa wajib untuk ikut serta dalam memeriahkan kemerdekaan bangsa. Sebagai generasi muda kita jangan diam, kita harus ikut berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan dan menjunjung tinggi keadilan.
"Para pendahulu kita sudah rela berkorban jiwa raga, harta benda dan keluarga untuk kemerdekaan Indonesia. Kita sebagai mahasiswa tidak boleh hanya tinggal diam. Kita juga harus mengingat jasa-jasa pahlawan kemerdekaan, kita harus ikut serta memeriahkan hari kemerdekaan, sebagai bentuk hormat kita kepada para pendahulu yang sudah rela mati matian demi kemerdekaan bangsa Indonesia." Ucapnya.
Pada malam harinya, acara dilanjutkan dengan kegiatan Munajat Mengetuk Pintu Langit yang meliputi pembacaan Maulid Dziba' dan doa bersama. Setelah itu, diadakan Kongkow Bareng Sahabat dengan tema “Sejarah Negara dan Bangsa Indonesia” yang menghadirkan Iqbal Alaik, Ketua PMII Komisariat UIN Walisongo Semarang, sebagai pembicara utama dalam diskusi tersebut.
Setelah diskusi, acara dilanjutkan dengan pengumuman para pemenang lomba yang telah dilaksanakan sebelumnya, serta ditutup dengan Mimbar Bebas, di mana para peserta dapat menyampaikan pandangan dan aspirasi mereka terkait isu-isu kebangsaan yang dihadapi saat ini.
Acara ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Mereka aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan diskusi, menunjukkan semangat kebangsaan yang kuat di kalangan mahasiswa.
Reporter: Hikmatun Nur C
Editor: Habib Husenn
0 Komentar