Doc: medinfo
Pmiigusdur.com– Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
Rayon Abdurrahman Wahid Komisariat Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo
Semarang menggelar acara Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA 2) yang
berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) NU Mangkang, Semarang pada 5-6 Oktober
2024.
Salah satu bagian paling penting dalam acara ini adalah
prosesi pembaiatan yang diikuti oleh para peserta sebagai simbol resmi mereka
menjadi anggota PMII. Pembaiatan sendiri menjadi salah satu ritual yang sangat
diutamakan dalam proses kaderisasi PMII, yang dianggap sebagai langkah awal
yang menandakan ikrar dan kesungguhan dalam berjuang untuk organisasi dan
agama.
Ketua Komisariat PMII UIN Walisongo, Iqbal Alaik menyampaikan
bahwa menjadi bagian dari PMII adalah sebuah kebanggaan, momentum MAPABA ialah
awal perjalanan sebagai kader.
"PMII adalah organisasi besar dan kalian seharusnya
bangga bisa bergabung di dalamnya, proses ini adalah awal dari perjalanan
panjang kalian sebagai kader yang akan berperan dalam masyarakat. Kami menunggu
kontribusi dan ide-ide cemerlang dari kalian,” ujarnya.
Ia juga berharap para kader yang baru dibaiat dapat
mengoptimalkan potensi dan komitmennya dalam setiap langkah perjuangan ke
depan.
"Semoga langkah awal berjuang kalian ke depan dapat
memberikan yang terbaik, serta mampu memaksimalkan segala kegiatan yang akan
diamanahkan kepada kalian.
Ketua PMII Cabang Kota Semarang, Haris Almustaqim juga
menyampaikan pesan penting mengenai arti kesadaran dalam berorganisasi,
khususnya dalam PMII.
"PMII adalah sarana untuk kalian bergerak, proses
pembaiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi sebagai tanda bahwa kalian siap
untuk berjuang, bergerak, dan berkontribusi. Kalian harus memiliki kesadaran
penuh tentang tanggung jawab yang diemban," jelasnya.
Salah satu peserta, Nisrina yang merupakan mahasiswa Program
Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), berbagi pengalaman tentang proses
pembaiatannya. Nisrina sebelumnya tidak dapat mengikuti proses baiat pada
MAPABA 1 karena kondisi kesehatan yang kurang mendukung. Namun, pada MAPABA 2
ini, ia akhirnya bisa mengikuti dengan khidmat.
“Saya merasa sangat bersyukur bisa mengikuti prosesi baiat
ini. Meskipun saya sudah ikut MAPABA 1, baru kali ini bisa resmi bergabung
melalui pembaiatan. Proses ini sangat khidmat dan memberikan kesan mendalam
bagi saya,” ungkap Nisrina.
Ia juga menambahkan bahwa motivasinya untuk bergabung dengan
PMII adalah untuk menambah wawasan dan mendalami agama lebih dalam.
"Saya ingin meningkatkan pemahaman saya tentang agama
dan juga berkontribusi dalam organisasi ini untuk kemajuan umat,"
tambahnya.
reporter: Hikmatun Nur
Editor: Husenn
0 Komentar